Kamis, 30 Juli 2015

Kuliner Bogor - Sate H. Ismail


Saat Presiden Jokowi mengambil keputusan untuk " berkantor " di Istana Bogor, mengundang banyak orang-orang serta media mengarahkan matanya ke salah satu istana kepresidenan yang populer dengan kawanan rusanya ini. Salah satu sebagai tema yaitu, apakah jamuan yang di sajikan pada beberapa tamu di istana Bogor ini. Suatu koran harian nasional di salah satu edisinya mendatangkan tulisan ringannya mengatakan bahwa salah satu sajian yang disediakan untuk beberapa tamu di Istana Bogor yaitu sate yang dihadirkan dari penjual sate yang datang dari lokasi Taman Kencana. Saya segera menebak, pasti sate yang dipesan oleh istana ini yaitu Sate H. Ismail, yang memanglah berjualan sehari-harinya di lokasi Taman Kencana. Untuk mengkonfirmasi hal itu, saya luangkan untuk bersantap disana sembari bertanya-tanya. " Benar pak, sate kita memanglah kerap dipesan untuk Istana Bogor ", aha... tebakan saya tak salah. Sate H. Ismail memanglah telah melegenda juga sebagai salah satu penjual sate madura di Bogor yang telah membakar satenya mulai sejak th. 60an. Apa sebagai kelebihan dari Sate H. Ismail ini hingga dapat bertahan sepanjang itu?

Sate yang disiapkan disini, seperti biasanya beberapa penjual sate yang lain, yaitu Sate Kambing serta Sate Ayam. Sate kambingnya di sajikan dengan bumbu kecap yang tersaji dengan potongan tomat, bawang merah serta cabe rawit. Tanpa ada bumbupun kita bakal rasakan aroma legit dari kecap yang meresap ke tiap-tiap serat dagingnya. Tidak butuh kerja keras agar bisa melepas satu persatu potongan daging kambing dari tusukannya. Cita rasa serta kelembutan daging kambing ini yang bikin banyak pelanggannya susah untuk berpaling. Tiap-tiap tusuk Sate Kambing H Ismail di sajikan tanpa ada lemak, namun terkadang terselip ati. Nikmati berbarengan sepiring nasi hangat serta acar, beressss... Satu jumlah, yang diisi 10 tusuk, sate kambing ditempat ini cukup ditebus dengan harga Rp. 26. 000.

Sate Ayam H. Ismail juga tidak kalah istimewa, diisi potongan daging ayam tanpa ada lemak, sate ayam ini diguyur dengan bumbu kacang manis serta taburan bawang goreng. Olahan sate ayam ini dapat membuahkan sajian yang buat ketagihan, daging ayam yang dipakai terlihat sudah diseleksi dengan baik membuahkan potongan sate dengan struktur yang terbangun. Yang paling sukai yaitu olahan bumbu kacangnya, tak kasar juga tak lembut, dengan rasa manis serta timpalan aroma gurih khas kacang tanah. Untuk satu jumlah sate ayam diisi 10 tusuk kita cukup menebusnya dengan harga Rp. 16. 000 saja.

" Abah sih telah jualan mulai sejak th. 65, namun dahulu awalannya jualan keliling. Baru th. 70 tempati tempat yang saat ini, di lokasi Taman Kencana " demikian papar penerusnya yang tengah melayani pelanggan dibalik meja kasir. Tidak heran bila Sate H. Ismail ini dapat semakin banyak di kenal oleh orang Bogor dengan sebutan Sate Taman Kencana. Jadi, bila dihitung-hitung H. Ismail telah berjualan sate sepanjang 1/2 era! Serta hingga saat ini Abah, demikian umum H. Ismail di panggil, masih tetap kerap turun menolong melayani pelanggan di kiosnya. Bahkan juga nomor hapenya juga dipajang buat orang yang ingin pesan sate lewat telephone. Suatu totalitas sejati dari seseorang legenda kuliner. Tidak salah bila Istana Bogor mendatangkan Sate H. Ismail ini juga sebagai suatu jamuan istana. Jadi bila mau tahu lezatnya sate yang di sajikan di Istana Bogor, datang saja ke kedai kecil ini di lokasi Taman Kencana untuk menikmatinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar